JavaScript seems to be disabled in your browser. For the best experience on our site, be sure to turn on Javascript in your browser.

Sekrup di Kota Tangerang - Continental Screw

Continental Screw Self Tapping Screw F/ABH
Mulai

Rp139.900

0 Ulasan
Continental Screw Self Tapping Screw P/ABH
Mulai

Rp149.900

0 Ulasan
Continental Screw Self Tapping Screw T/ABH
Mulai

Rp209.900

0 Ulasan
Continental Screw Tapping Screw PPS/ABH Grade #4
Mulai

Rp149.900

0 Ulasan

Area

Estimasi Pengiriman

1 - 6 hari kerja

Estimasi Biaya Pengiriman

Rp4.000 - Rp7.200 /kg
Promo GRATIS ONGKIR* ke Jabodetabek, Banten, Jabar, & Jatim dengan minimum pembelian Rp200.000. Lihat selengkapnya

Pertanyaan Tentang Produk Sekrup

Apa perbedaan antara Sekrup ulir kasar dan ulir halus

Sekrup ulir kasar memiliki ulir yang lebih besar dan lebih renggang, biasanya digunakan untuk material yang lebih lunak seperti kayu karena memberikan pegangan yang lebih kuat. Sekrup ulir halus memiliki ulir yang lebih rapat dan biasanya digunakan untuk material yang lebih keras seperti logam, karena memberikan kestabilan dan kekuatan penahanan yang lebih baik.

Bagaimana cara memilih panjang Sekrup yang tepat?

Panjang Sekrup harus disesuaikan dengan ketebalan material yang akan dipasangi. Sebaiknya Sekrup menembus setidaknya dua pertiga dari ketebalan material yang dipasangi agar memberikan penahanan yang kuat tanpa merusak material.

Bagaimana cara memilih diameter Sekrup yang sesuai?

Diameter Sekrup harus dipilih berdasarkan jenis dan kekuatan material yang akan dipasangi. Material yang lebih keras atau lebih tebal mungkin memerlukan Sekrup dengan diameter yang lebih besar untuk memastikan penahanan yang cukup, sementara material yang lebih lunak bisa menggunakan Sekrup dengan diameter yang lebih kecil.

Sekrup merupakan salah satu jenis produk fastener yang berguna untuk menghubungkan 2 komponen, fungsinya memberi kekuatan, dan stabilitas struktur komponen tersebut. Sekrup tersedia dalam berbagai jenis dan spesifikasi yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya.

Struktur ulir pada Sekrup memungkinkan untuk menembus dan menahan pada berbagai jenis material dengan kuat. Ujung Sekrup biasanya runcing untuk membantu penetrasi awal. Sementara ulir spiral berfungsi meningkatkan kekuatan penahanan saat Sekrup diputar masuk.

Daftar Produk Sekrup

Product Name	Diameter	Panjang	Warna
Sherlock Sekrup Kayu Putih Engsel (Mika) 12x3inch 1pack(15pcs)	-	-	-
BDN Fastener Truss Screw WTEKS HWF 12-14x20mm 1pack(100pcs)	-	12-14x20 mm	-
MR. Safety Chipboard Screw 12006 4.5x40mm 1box(100pcs)	-	4.5x40 mm	-
KANAI Long Screw IC-150 1pack(100pcs)	-	150mm	Silver
monotaro.id Tapping Screw FAB White FH Sekrup Tapping #12 x 5/8inch 1pack(100pcs)	5.5mm	5/8 inch	Zinc Plate
monotaro.id Tapping Screw PAB White PH Sekrup Tapping #10 x 1/2inch 1pack(100pcs)	4.8mm	1/2 inch	Zinc Plate
Jason Zinc Wood Screw 351-115 1 1/4inchx7mm 1box(144pcs)	1.1 inch	4x7 mm	Zinc Plate
Sherlock Sekrup Gypsum 6x2inch 1box(600pcs)	3.3mm	-	-
Continental Screw Self Tapping Screw F/ABH #6x1 1/2inch 1pack(700pcs)	-	3.5mm	SWCH 18A
Continental Screw Self Tapping Screw P/ABH #6x1 1/2inch 1pack(700pcs)	3.5mm	1.5 inch	SWCH 18A

Jenis-jenis Sekrup

Berdasarkan bentuk kepala Sekrup, terbagi menjadi 3 jenis. Meliputi:

1. Sekrup Kepala Datar (Flat Head Screw): Jenis ini memiliki kepala yang rata dengan permukaan saat terpasang sepenuhnya. Hal tersebut membuatnya cocok digunakan untuk situasi di mana permukaan rata dan halus diperlukan. Seperti dalam aplikasi kayu atau logam ringan.

2. Sekrup Kepala Bulat (Round Head Screw): Memiliki kepala yang menonjol di permukaan. Jenis ini digunakan di situasi di mana penonjolan tidak mengganggu estetika atau fungsionalitas perangkat. Biasanya digunakan dalam instalasi listrik, perangkat elektronik, hingga otomotif.

3. Sekrup Kepala Torx (Torx Head Screw): Kepala Sekrup ini berbentuk bintang dengan enam titik, memerlukan obeng khusus bernama Torx Driver. Dengan desain ini, risiko selip saat pemasangan dapat di minimalisir sehingga dapat memastikan grip dan kekuatan ikatan yang lebih baik. Jenis ini sangat disarankan pada industri otomotif dan komponen elektronik.

Berdasarkan tipe ulir, Sekrup terdiri dari 2 jenis. Meliputi:

1. Sekrup Ulir Kasar (Coarse Thread Screw): Didesain dengan ulir yang lebih dalam dan lebar. Jenis ini umumnya digunakan untuk kayu. Konfigurasi ulirnya memungkinkan penahanan yang kuat pada material lunak seperti kayu, gipsum, dan beberapa jenis plastik.

2. Sekrup Ulir Halus (Fine Thread Screw): Memiliki ulir yang lebih rapat dan halus. Sekrup jenis ini digunakan untuk aplikasi pada bahan keras seperti logam. Karena jenis ini mampu meredam atau tahan terhadap getaran.

Berdasarkan material atau bahan, Sekrup terbagi menjadi 3 jenis. Yaitu:

1. Sekrup Baja (Steel Screw): Terbuat dari baja yang dilapisi dengan nikel, seng, atau chromium untuk mencegah korosi. Biasanya digunakan dalam aplikasi umum seperti konstruksi dan perakitan mesin.

2. Sekrup Stainless Steel (Stainless Steel Screw): Bahan baja tahan karat ini menawarkan ketahanan tinggi terhadap korosi, sangat cocok untuk aplikasi luar ruangan atau lingkungan dengan kelembaban tinggi.

3. Sekrup Titanium (Titanium Screw): Material yang sangat kuat dan ringan. Jenis ini banyak digunakan dalam industri dirgantara dan kedokteran.

Tips Memilih Sekrup Berdasarkan Kebutuhan Pengguna

1. Material Bahan yang akan Dipasangi: Sesuaikan jenis ulir dan material Sekrup dengan bahan yang akan dipasang. Untuk kayu, Sekrup ulir kasar akan memberikan pegangan yang lebih baik dibandingkan ulir halus, sementara untuk logam, Sekrupulir halus yang lebih rapat akan lebih efektif.

2. Tipe dan Bentuk Kepala Sekrup: Pertimbangkan apakah konstruksi akhir memerlukan permukaan yang rata atau jika estetika memainkan peran penting, dan pilihlah sesuai dengan kebutuhan. Kepala datar untuk permukaan rata, kepala bulat untuk aplikasi umum, atau kepala Torx untuk keamanan tambahan.

3. Panjang dan Diameter Sekrup: Sesuaikan panjang Sekrup dengan ketebalan material agar memberikan kekuatan penahanan yang optimal tanpa merusak material. Jangan lupa untuk mempertimbangkan diameter yang sesuai untuk memastikan kestabilan dan kapasitas penahanan maksimum.

Baca Selengkapnya